Pembahasan E-Goverment, E-Business dan E-Learning dan Contoh Websitenya

     1.      E-Goverment (www.dpr.go.id)

Pada pembahasan E-Government ini saya mengambil sebuah contoh dari halaman website instansi pemerintahan resmi yaitu www.dpr.go.id. Www.dpr.go.id adalah sebuah website pemerintahan pada bagian Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Pada website ini di sajikan nama - nama anggota DPR yang sudah menjabat selama masa jabatannya. Selain itu, dalam website ini juga dilampirkan beberapa agenda serta berita terupdate tentang pemerintahan Indonesia.

• Pengukuran Web

Pengukuran web digunakan untuk mengukur website dari segi kecepatan akses dan performanya, serta mengukur banyaknya pengunjung suatu website, dan disini saya akan mengukur website Dpr.go.id. Sebenarnya pada web yang saya analisa sendiri sudah terdapat statistik pengukurannya yang terpampang langsung di dalam web nya. Tapi saya juga menggunakan Alexa.com sebagai acuan lain nya. Dari hasil pengamatan diatas baik dari statistik di dalam web , maupun dari bantuan Alexa.com hasil yang didapatkan sudah lumayan tinggi . Itu berarti keingin tahuan dari masyarakat tentang pemerintahaan cukup diminati , walaupun search trafficnya masih jauh dari 100 %.

      

      2.   E-Learning (www.codecademy.com)

Pada pembahasan e-learning ini saya mengambil sebuah contoh dari halaman website www.codecademy.com, menurut saya website ini merupakan salah satu website e-learning yang sangat membantu para pelajar khususnya pada bidang studi yang saya tekuni (Teknik Informatika) untuk mengembangkan kemampuannya dalam dunia koding, dari website ini para pelajar dapat belajar berbagai bahasa pemrograman yang ini mereka kuasai, pengguna akan dipandu mulai dari titik dasar sampai benar benar membuat project di tahap akhir. Saya pribadi telah menggunakan website ini kurang lebih selama 1,5 tahun terakhir. Metode yang diajarkan dalam website ini cukup mudah dipahami, sebelum memulai belajar, pertama pengguna diminta membuat akun untuk bisa masuk ke dalam pembelajaran, dan setelah ini pengguna diminta untuk memilih bahasa pemrograman yang ingin dipelajari, setelah itu pengguna akan diperkenalkan lebih dahulu tag tag dasar dari bahasa pemrograman yang berkaitan, dan pada tahap akhir pembelajaran pengguna diminta untuk menyelesaikan project yang telah disediakan oleh situs tersebut.

      

      3.      E-Business (www.kaskus.co.id)

Pada pembahasan e-business ini saya mengambil contoh website yang sudah tidak asing lagi khususnya di Indonesia, yaitu www.kaskus.co.id. Kaskus adalah situs forum komunitas maya terbesar dan nomor 1 Indonesia dan penggunanya disebut dengan Kaskuser. Kaskus lahir pada tanggal 6 November 1999 oleh tiga pemuda asal Indonesia yaitu Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan, yang sedang melanjutkan studi di Seattle, Amerika Serikat. Situs ini dikelola oleh PT Darta Media Indonesia. Kaskus memiliki lebih dari 3,4 juta pengguna terdaftar. Pengguna kaskus umumnya berasal dari kalangan remaja hingga orang dewasa yang berdomisili di Indonesia maupun di luar Indonesia. Kaskus, yang merupakan singkatan dari Kasak Kusuk, bermula dari sekedar hobi dari komunitas kecil yang kemudian berkembang hingga saat ini. Kaskus dikunjungi sedikitnya oleh 900 ribu orang, dengan jumlah page view melebihi 15.000.000 setiap harinya. Kaskus juga memiliki sebuah forum yang dikhususkan dalam bagian e-business, forum tersebut dinamakan FJB(Forum Jual-Beli), dalam forum ini terdapat berbagai macam barang maupun jasa yang dimana pelaku jual-belinya pun pengguna atau komunitas dari kaskus itu sendiri, jadi apabila sang penjual ingin menawarkan barang atau jasa yang mereka jual, maka Ia harus terlebih dahulu terdaftar dalam forum kaskus tersebut.